Minggu, 08 Juni 2008

Bermunajat di malam yang syahdu




Bermunajat Dimalam Yang Syahdu

Romadhan adalah bulan puasa dan sholat malam.Gelapnya malam terasa terasa manis, dan teramat mahal bagi orang-orang yang bangkit dalam sayap kepekatan.Alloh subhanahu wa ta’ala berfirman:

“Wahai orang-orang yang berselimut bangunlah…untuk sholat di malam hari

Meskipun hanyasebentar.(Al-Muzammi 1-4)

Demikianlah Alloh subhanahu wa ta’ala berfirman kepada Rosulnya Shollallohu alaihi wa sallam.Beliaupun bergegas untuk bangun dan sholat berlama-lama sembari menangis di dalam kekhusyu’an.

Sebuah sya’ir mengungkapkan :

Aku katakan kepada malam

Apakah dalam dirimu terdapat rahasia

Yang meramaikan pembicaraan

Ia berkata: sepanjang hidupku

Belum pernah aku temukan pembicaraan

Seperti bicaranya orang-orang terkasih

Pada waktu sahur.

Malam orang-orang yang berpuasa terasa amat singkat karena terasa indah, sedangkan malam orang-orang yang mengabaikan puasa terasa panjang karena terasa menyengsarakan.

Malam-malam yang di iringi kesedihan

Terasa panjang

Sedangkan malam-malam panjang yang sarat dengan kegembiraan

Terasa pendek

Alloh memberikan deskripsi tentang hamba-hambanya yang sholeh dengan firmannya:

Mereka sedikit sekali tidur di waktu malam”(Ad-Dzariat:17)

Malam mereka sungguh merupakan malam terbaik.Alloh juga memberi diskripsi tentang mereka pada waktu sahur dalam firmannya:

“Dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampunan

Kepada Alloh (Ad-Dzariat:18)

Akhir malam mereka sungguh akhir malam yang terindah

Wahai malam yang berkeluh kesah

Tidak kah kau kembalai lagi

Hujan lebat mengguyur dirimu

Aku tengah mabuk taufiq

Terbit fajar yang tampak dari langit nan tinggi

Sungguh mencemaskanku

Kaum muhajirin dan anshar bila malam menghampiri terdengar tangis mereka,tapi bila pagi telah tiba mereka tampak gagah dan berani

Mereka laksana pendeta di malam hari

Dan singa pada siang hari

Rumah-rumah para muhajirin dan anshar pada saat malam tiba berubah menjadi sekolah-sekolah untuk membaca Al-Qur’an, Universitas untuk memdidik keimanan.Sedangkan rumah kebanyakan manusia saat ini menjadi kamp-kamp menyanyi,hura-hura, tempat-tempat perbuatan dungu dan sia-sia.Ya Alloh kami mohon ampunanmu…

Ketika kita kehilangan sholat malam,hati kita mengeras,air mata kita mengering,iman kita melemah.

Dalam hadits Rosululloh bersabda:

Orang yang berdiri ( Sholat malam ) pada bulan romadhon karena dorongan keimanan dan mengharpkan ridho Alloh maka akan di ampuni dosanya yang lalu

Diantara hal yang dapat membantu kita melaksanakan sholat malam adalah:

1.Mengingat hari yang amat dahsyat, yaitu hari ketika manusia berdiri menghadap Alloh

Hari di mana apa yang ada dalam kubur di bangkitkan, dan apa yang ada dalam dada di

Tampakkan.

2.Mengingat kegelapan, keganasan dan derita kubur.Sholat malam akan menjadi cahaya

Dalam kegelapan kubur

3.Mengingat pahala dan ampunan Alloh atas dosa dan kesalahan

Sholatlah Di Malam Hari Meski Hanya Sebentar………..!

0 komentar: